Iklan rokok memang berbeda dari iklan-iklan pada umumnya. Iklan rokok dilarang menampilkan produk rokok itu sendiri. Tapi dengan segala himpitan tersebut, malah menjadikan kreativitas para kreator iklan.
Banyak pabrikan rokok yang menampilkan iklan-iklan yang lucu, menggemaskan, kadang juga bisa bikin geleng-geleng kepala dan tentu yang paling penting adalah inspiratif.
Iklan rokok sepertinya tidak perlu hard selling untuk menjual produknya. Rokok dalam hal ini kretek adalah produk budaya, jadi sangat wajar jika iklan-iklannya memang terasa amat dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia sehari-hari.
Namun saya sendiri menilai, iklan-iklan rokok yang ditampilkan di televisi maupun laman maya sebenarnya bukanlah iklan dalam arti ingin jualan. Lebih dari itu, saya memaknainya sebagai laku untuk menanamkan nilai-nilai luhur keindonesiaan yang selama ini dijaga oleh nenek moyang.
Nah, berikut beberapa iklan rokok paling inspiratif, setidaknya, yang pernah saya tonton:
Seri #IDARE, Sebuah Iklan Rokok Penggugah Kesadaran
Percaya atau tidak, saya adalah orang yang paling tidak bisa menonton film pendek. Alesannya sederhana, sebab saya menyukai film yang berdurasi panjang. Tapi entah kenapa, saya bisa-bisanya kepincut dengan kisah-kisah pendek seri #IDARE yang menurut saya sangat layak ditonton usia berapapun.
Saya kepincut pertama kali oleh video berjudul “Melangkah dari Bawah”. Sebuah cerita seorang pemuda dengan gelar Master yang sangat percaya diri bisa meningkatkan kinerja perusahaan ayahnya. Pemuda ini menginginkan jabatan, setidaknya berada tepat di bawah ayahnya. Namun ayahnya sadar bahwa proses terbaik dimulai dari hal yang paling kecil.
Ayahnya mengajak ke Nias, tempat di mana ia dilahirkan. Pemuda itu diajak melihat anak-anak muda yang tengah melakukan fahombo, yakni melompati batu. Ketika anaknya sedang fokus melihat fahombo, ayahnya dengan sabar menerangkan filosofi di balik fahombo itu sendiri.
Ketimbang ini jadi spoiler, silahkan tonton sendiri videonya:
Selain video ini, tentu saja masih banyak lagi garapan #IDARE yang bisa semakin menumbuhkan pengetahuan dirimu, tidak hanya kepada ilmu tetapi juga kedalaman spiritual yang amat dalam sekali.
Pengorbanan Adalah Kemenangan Diri
Djarum memang tiada tanding dalam dedikasinya terhadap budaya dan turut mencerdaskan bangsa. Djarum rasanya tidak pernah gagal menggocek perasaan ketika menonton iklan-iklan puasanya. Menyentuh hati dan begitu relate dengan perasaan banyak orang. Teman saya saja ada yang pernah berkaca-kaca karena menonton iklan Djarum yang menggambarkan pemuda mudik pakai motor. “Jancuk, ini sama kayak aku kalo mudik,” kenangnya.
Kalau saya sendiri, hampir tumpah air mata ketika menonton iklan Djarum– Idul Fitri 1428 H (2007). Iklan yang sukses menggambarkan perjuangan dan dedikasi seorang guru serta mentransfer nilai-nilai pengorbanan, juga keikhlasan, dalam mendidik generasi bangsa.
Simak saja. Siapkan tisu dan ember:
Iklan Djarum-Puasa 2017
Yang saya singgung di atas, Djarum tiada tanding dalam merefleksikan dan penjaga gawang kebudayaan bangsa. Iklan ini adalah satu dari sekian contoh bagaimana perusahaan asal Kudus ini dengan apik merefleksikan kebudayaan bangsa pada saat Ramadhan.
Cekidot: