Para kretekus sering menanyakan seputar pertanian tembakau melalui surel atau akun media sosial Komite Nasional Pelestarian Kretek (KNPK). Sejatinya, kami merasa senang sebab semakin banyak anak muda yang peduli terhadap tanaman yang telah memberikan banyak hal untuk bangsa ini.
Dalam rangka meringankan beban admin untuk menjawab banyak pertanyaan yang bagus-bagus tersebut, maka kiranya perlu mengkompilasi pertanyaan, sehingga banyak kretekus yang terbantu memahami dan menjawab pertanyaan yang terngiang-ngian.
Berikut ini adalah pertanyaan-pertanyaan mendasar para khalayak seputar pertanian tembakau:
Apakah tembakau pertanian?
Tembakau adalah salah satu produk pertanian semusim. Tembakau termasuk dalam komoditas pangan. Tembakau diolah menjadi berbagai macam produk, yang terbesar adalah rokok.
Di Indonesia sendiri, tembakau memiliki akar sejarah yang kuat dengan masyarakat tempo dulu hingga kini. Selain itu, tembakau juga turut mensejahterakan petani tembakau.
Berapa lama tanam tembakau hingga panen?
Tembakau dipanen setelah sekitar 3 bulan tanam atau 90 hari. Masa panen ini juga tergantung dengan musim dan situasi tertentu.
Apakah tembakau termasuk tanaman perkebunan?
Seperti yang sudah tersebut di atas, tembakau adalah tanaman musiman dan masuk dalam golongan tanaman perkebunan.
Berapa penghasilan petani tembakau?
Jawaban pertanyaan ini tergantung. Ya tergantung varietas apa yang ditanam petani, bagaimana kondisi tanah dan musimnya, dan bagaimana kondisi kebijakan negara terkait IHT.
Ketiga hal itu berpengaruh besar terhadap keuntungan petani nantinya. Jadi tidak bisa dipastikan berapa pendapatan petani.
Namun dikutip dari berbagai penelitian. Keuntungan yang didapat dari satu hektar tanaman tembakau lebih besar dari 10.000.000. Angka itu diperoleh dari selisih total pendapatan per hektar sebesar 25.000.000 dikurangi rata-rata total biaya perhektar sebesar 14.000.000.
Berapa jarak tanam tembakau?
Jarak tanam yang sekarang umum digunakan petani adalah 60 cm x 70 cm. Sementara daerah yang cenderung memiliki hama yang lebih banyak, biasanya petani menggunakan jarak tanam 70 cm x 50 cm.
Berapa hari bibit tembakau tumbuh?
Umur bibit tembakau hingga siap ditanam sekitar 40-45 hari.
Pupuk apa yang cocok untuk tembakau?
Tembakau banyak membutuhkan Nitrogen, sehingga pupuk Za adalah salah satu jenis pupuk yang tepat untuk digunakan. Menurut para petani, dua pupuk yang pas yakni Za dengan kandungan Nitrogen 21 persen dan urea dengan kandungan nitrogen 46 persen.
Kenapa tembakau perlu panas matahari yang cukup?
Tembakau itu tanaman yang susah-susah gampang. Bagus atau tidak, mahal atau tidak tanaman ini tergantung beberapa variabel. Termasuk kering yang pasa. Sehingga cuaca yang panas dan terik membantu sekali guna pengeringan tembakau rajangan.
Bagaimana cara panen tanaman tembakau?
Panen pada umumnya menggunakan cara memetiknya langsung menggunakan tangan. Dalam memetik ini petani memperhatikan tingkat kemasakan, presisi saat dan cara pemetikan, serta melindungi tembakau yang baru dipetik.
Tembakau bisa dijadikan apa saja?
Tuhan tidak pernah menciptakan sesuatu dengan fungsi kesia-siaan. Tembakau sebagai produk pertaian dari genus Nicotiana ini dapat dikonsumsi, digunakan sebagai pestisida, bahkan dapat digunakan sebagai obat.
Umumnya tembakau diproduksi menjadi rokok, dikunyah, bahan makanan dan minuman.
Di mana kota tembakau?
Temanggung. Kabupaten dengan luas 870,52 meter persegi ini mendapat julukan Kota Tembakau.