PT djarum kudus
OPINI

PT Djarum Memberikan Contoh Bagaimana Perusahaan Membayar THR Tepat Waktu

Komitmen dan tanggung jawab yang cukup tinggi dari PT Djarum untuk membayar THR tepat waktu. 

Apa yang paling ditunggu para pekerja ketika menjelang bulan Ramadan berakhir? Biasanya jawabannya hanya dua: Tunjangan Hari Raya (THR) dan mudik. Khusus yang pertama, menurut Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 6 Tahun 2016, THR wajib dibayar dari pengusaha ke pekerja maksimal H-7 Lebaran. 

Jika melihat aturan tersebut, berbahagialah para pekerja PT. Djarum. Sebab, PT. Djarum memberikan THR kepada 51.317 orang untuk sembilan kabupaten di Jawa Tengah. Mulai dari Kudus, Pati, Rembang, Jepara dan beberapa kota lainnya. 

Jumlahnya pun tidak tanggung-tanggung, yaitu Rp129 miliar. Jadi, per orang bisa mendapatkan setidaknya Rp2,695 juta. Angka tersebut sedikit lebih banyak daripada UMK Kudus 2024 sebesar Rp2,517 juta. 

Akan tetapi, yang menjadi perhatian bukan besaran angka tersebut melainkan ketepatan waktu sebuah perusahaan memberikan hak kepada pekerja. Itulah yang menjadi poin penting. 

Perusahaan Wajib Bayar Hak THR kepada Pekerja

Tidak boleh ada pledoi apa pun dari perusahaan ketika perusahaan enggan membayar hak pekerja. Sebab, dalam peraturan tersebut, tertulis kata WAJIB. Maka dari itu, tidak ada toleransi apa pun untuk perusahaan kecuali saat pandemi Covid-19 melanda. 

Bahkan, bagi pengusaha yang telat bayar THR akan terkena denda. Besarannya 5% dari total THR. Tidak hanya sekadar sanksi berupa dana melainkan juga sanksi administratif. Sanksi itu berupa teguran tertulis dan sanksi pembatasan kegiatan usaha. 

Jika melihat banyaknya sanksi yang akan diterima perusahaan, mengapa masih banyak perusahaan yang tidak membayarkan THR kepada pekerja? Inilah yang bikin masalah yang tak berkesudahan. 

PT Djarum Berkomitmen Tinggi untuk Membayar THR Pekerja

Sebagai perusahaan rokok yang berdiri sejak 1951, PT. Djarum memiliki komitmen yang tinggi untuk menjunjung tinggi hak-hak pekerja. Salah satunya, seperti yang kita ketahui bersama, PT Djarum memberikan THR kepada pekerja sesuai anjuran pemerintah. 

Selain komitmen, hal tersebut menunjukkan bukti bahwa PT. Djarum memiliki rasa tanggung jawab yang baik kepada pekerja. Tidak heran apabila ada banyak orang yang bekerja cukup lama di PT. Djarum. Salah satu contohnya, Sulistyowati.

Ia telah bekerja selama kurang lebih 15 tahun. Kehadiran THR selalu ia nantikan. Sebab, uang tersebut akan berfungsi untuk kebutuhan sehari-hari sekaligus merayakan kemenangan saat lebaran. 

THR, sebagaimana fungsinya, adalah tunjangan. Hal itu berguna untuk orang-orang yang bekerja kurang lebih setahun membelanjakan kebutuhan sehari-hari. Idealnya memang sebesar satu kali gaji. Namun, bukan perkara besaran, tapi bagaimana setiap orang mau dan mampu berbagi kebahagiaan antara sesama makhluk hidup. 

Djarum, sebagaimana perusahaan-perusahaan lain, telah membuktikan bahwa tanggung jawab dan komitmen harus dijunjung tinggi. Meskipun orang mengatakan bahwa perusahaan rokok, konon, mendapat cap sebagai perusahaan yang buruk, ternyata tidak. 

Video yang beredar di media sosial membuktikan sebaliknya. Dengan telaten, setiap pekerja menghitung selembar demi selembar untuk kemudian dibagikan kepada teman yang lain. 

THR itu penting, tetapi lebih penting esensi dari THR, yaitu berbagi kebahagiaan antar makhluk hidup.