Pabrik rokok adalah entitas padat karya di mana terdapat para buruh pekerja yang bekerja untuk melinting tembakau menjadi sebuah rokok.
Keberadaan tenaga kerja yang lumayan banyak ini membuat pabrik-pabrik rokok menjadi sasaran perebutan suara bagi tim kampanye capres.
Di Kudus baru-baru ini Nusron Wahid mendatangi salah satu pabrik untuk merebut suara dari buruh pekerja di pabrik rokok. Termasuk komitmennya untuk menjaga kesejahteraan buruh dan janji makan siang dan susu gratis bagi anak-anak buruh di sekolah.
Nusron Wahid adalah Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran. Salah satu program kerja pasangan ini dengan memberikan makan siang dan susu gratis bagi anak-anak sekolah.
Salah satu perwakilan buruh, Subaan, dalam deklarasinya di hadapan ribuan buruh rokok mengatakan, “Kami buruh di Kabupaten Kudus mendukung peningkatan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan mengembangkan industri kreatif dan keberlanjutan pembangunan infrastruktur. Kami menyatakan mendukung Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024 – 2029,” seperti dikutip Tribunnews.
Saling Dukung Tak Masalah Asal …
Pemberian dukungan bagi para buruh pabrik rokok adalah hal wajar dalam politik. Tidak hanya pasangan Prabowo-Gibran yang mencari dukungan kepada komunitas di industri hasil tembakau. Pasagan Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin juga melakukan hal serupa.
Namun, yang menjadi perhatian bagi para buruh rokok adalah komitmen jangka panjang dari pasangan yang berkampanye untuk menjaga industri hasil tembakau di tanah air.
Sebab, beberapa tahun ke kebelakang industri tempat mereka bekerja telah diberi beban untuk berkontribusi terhadap pendapatan negara yang terlalu besar dengan peningkatan tatif cukai. Sehingga harga jual berada di atas kemampuan daya beli masyarakat. Sedangkan praktek di lapangan hasil kerja mereka harus berhadapan dengan rokok ilegal yang keberadaannya seperti angin lalu oleh aparat negara.
Keadaan ini adalah problem besar di industri hasil tembakau yang mengancam keberlanjutan kerja para buruh pabrik. Termasuk membuat porak-poranda tata niaga pertembakauan dan cengkeh di Indonesia.
Jadi, bila ada kunjungan dari pasangan calon presiden yang meminta dukungan. Janji untuk melindungi industri hasil tembakau dalam jangka panjang sangat dibutuhkan untuk menjaga kelangsungan kerja banyak orang.