Tobeko toko tembakau andalan anak muda di Jogja Boleh Merokok
OPINI

Tobeko: Toko Rokok Andalan Anak Muda di Jogja, Bikin Tingwe Jadi Tren Kekinian

Sejak 2022, tren tingwe mulai menjamur di Jogja, terutama di kalangan anak muda. Diikuti dengan merebaknya toko-toko tingwe di setiap penjuru Kota Pelajar. Salah satu yang populer di kalangan anak muda adalah toko Tobeko.

Tobeko bisa dibilang memberikan warna baru di ekosistem Industri Hasil Tembakau (IHT). Tobeko menyusun konsep seni dagang yang menarik. Pasalnya, desain tampilan dari toko ini cenderung modern dan anak muda banget.

Tobeko Jogja Tidak Hanya Jual Tembakau

Awalnya, Tobeko memang jadi jujukan anak muda Jogja untuk mencari tembakau enak. Namun, jangan salah, toko ini juga menjual beragam merek rokok, dari kelas SKT, SKM, SPM, Cerutu dan sebagainya.

Lebih menarik lagi, Tobeko Jogja memiliki branding tersendiri. Pernak-pernik seputar jagad perokokan seperti korek, ganci, asbak, tempat rokok, tempat lintingan didesain atas nama branding Tobeko. Tentu ini gebrakan yang cukup berani. Mengingat, belum banyak pelaku bisnis tembakau yang melakukan hal serupa.

Hal inilah yang membuat saya sendiri ketika ke Tobeko bukan hanya untuk memenuhi keinginan untuk beli rokok atau tembakau saja. Tapi ada semacam unsur cuci mata juga dengan melihat ragam rokok, tembakau, dan pernak-pernik lainnya yang terjejer rapi di rak dan etalasenya.

Jadi Inspirasi Bisnis

Di Jogja, Tobeko sudah punya banyak cabang. Tersebar di berbagai titik Jogja. Jadi silakan kalau berkunjung ke Jogja, search saja di Google Maps dengan kata kunci “Tobeko”. Nanti akan muncul rekomendasi Tobeko terdekat dengan titik Anda.

Tobeko menurut saya, cocok juga bagi teman-teman yang hendak membeli hadiah untuk sang pacar (yang perokok).

Pada akhirnya tokok rokok ini juga menginspirasi saya untuk membangun ritel serupa di Temanggung, sebagai Kota Tembakau. Tobeko membuktikan: tembakau dan aktivitas tingwe tidak selalu lawas atau kuno. Tapi malah bisa menjadi tren kekinian.

Juru Bicara Komite Nasional Pelestarian Kretek (KNPK), Khoirul Atfifudin

BACA JUGA: Malioboro Perlu Belajar dari Pasar Papringan Temanggung perihal Ruang Merokok yang Layak, Biar Tak Asal Denda